People Innovation Excellence

Disiplin

Oleh: Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM

disiplin

“Disiplin adalah pintu segala bentuk keberhasilan seseorang memperoleh sesuatu. Disiplin itu tidak bisa dilambangkan dengan cara berpakaianmu, potongan rambutmu dan apapun bentuk lahiriahmu, tapi disiplin adalah soal watak, soal sikap dan kejelasan tujuan.”(Van Lith)

 

Bayangkanlah sebuah kelas dengan dosen dan mahasiswa yang hadir lebih awal, hingga kelas pun dapat dimulai tepat pada waktu yang semestinya. Kelas pun dimulai, tiap mahasiswa telah siap dengan bahan pembelajaran yang akan menjadi topik bahasan di hari tersebut, mereka telah mengunduh materi pembelajaran dari BINUSmaya dan telah mempelajarinya atau setidaknya membacanya. Kelas pun berjalan dengan kondusif dan optimal karena kedua pihak (dosen dan mahasiswa) telah menjalankan kesepakatan-kesepakatan mendasar yang ada.

Namun sekarang kita bayangkan sebaliknya. Bayangkan sebuah kelas yang dimulai tidak tepat waktu. Dosen terlambat hadir di kelas dan berulang kali perkuliahan terhenti karena ada mahasiswa yang menyusul masuk saat perkuliahan telah berjalan. Bayangkan gangguan yang diciptakan dari tiap keterlambatan, dari bunyi pintu yang diketuk, si mahasiswa muncul lalu menyampaikan alasan keterlambatan, lalu menunggu si mahasiswa sampai duduk di kursi, menggeser-geser kursi hingga menimbulkan suara, dan biasanya diakhiri dengan gangguan berupa pertanyaan-pertanyaan yang diajukan ke rekan-rekan di dekatnya.

Tidak sampai di situ, ternyata dosen belum sempat membaca materi apa yang akan diberikan di hari tersebut. Sang dosen baru membuka slide perkuliahan yang memang telah tersedia lalu improvisasi atas materi yang tertera di slide, dan bila ada materi yang tidak dikuasai dengan entengnya berkata, “ini kita skip saja!” Begitu pun dengan mahasiswanya, mereka yang tidak siap dengan materi pembelajaran biasanya akan gelisah sepanjang waktu, kuatir mendapat pertanyaan, kuatir diminta menjelaskan, juga kuatir bila harus diminta menyelesaikan soal yang sedang diajarkan. Dan, perkuliahan pun jauh dari yang disebut pembelajaran yang berkualitas. Secara hitungan di atas kertas, perkuliahan memang berjalan, namun sebagai bentuk transfer ilmu sudah tentu proses tersebut tidak layak disebut proses pembelajaran berkualitas. Seluruh proses menjadi sia-sia, tiap yang terlibat tidak mendapatkan hasil yang sesuai, terlebih para mahasiswa yang telah menyiapkan dirinya dengan baik dan telah menjalankan kesepakatan yang ada, mereka akan sangat terugikan.

Pendidikan adalah proses transfer ilmu, seperti layaknya sebuah proses beralih tempat yang baik maka dibutuhkan instrumen-instrumen yang mendukung kelancaran proses perpindahan tersebut. Kedua belah pihak, baik yang mentransfer ilmu ataupun yang akan menerima ilmu haruslah sama-sama dalam kondisi yang siap. Kesiapan keduanya itu dapat terlahir lewat kedisiplinan.

Disiplin adalah modal dasar, pondasi yang kuat, sekaligus elemen utama yang sanggup membawa seseorang ke menara-menara keberhasilan. Bagi mahasiswa, lemahnya kedisiplinan sama halnya dengan menggiring diri ke dalam kesulitan-kesulitan yang lebih rumit di kemudian hari. Membiarkan diri untuk berkali-kali terlambat hadir di dalam perkuliahan sama halnya mengantarkan diri kepada peringatan-peringatan indisipliner yang akan diterima pada saat bekerja nanti. Bagi lembaga itu sendiri, lemahnya kedisiplinan sama halnya membawa lembaga itu ke jurang kehancuran, memang bukan untuk hari ini namun secara pasti akan menuju ke arah kehancuran tersebut.

 

* * *

Ilustrasi: Eka Hardiningtyas

Published at : Updated
Leave Your Footprint

    Periksa Browser Anda

    Check Your Browser

    Situs ini tidak lagi mendukung penggunaan browser dengan teknologi tertinggal.

    Apabila Anda melihat pesan ini, berarti Anda masih menggunakan browser Internet Explorer seri 8 / 7 / 6 / ...

    Sebagai informasi, browser yang anda gunakan ini tidaklah aman dan tidak dapat menampilkan teknologi CSS terakhir yang dapat membuat sebuah situs tampil lebih baik. Bahkan Microsoft sebagai pembuatnya, telah merekomendasikan agar menggunakan browser yang lebih modern.

    Untuk tampilan yang lebih baik, gunakan salah satu browser berikut. Download dan Install, seluruhnya gratis untuk digunakan.

    We're Moving Forward.

    This Site Is No Longer Supporting Out-of Date Browser.

    If you are viewing this message, it means that you are currently using Internet Explorer 8 / 7 / 6 / below to access this site. FYI, it is unsafe and unable to render the latest CSS improvements. Even Microsoft, its creator, wants you to install more modern browser.

    Best viewed with one of these browser instead. It is totally free.

    1. Google Chrome
    2. Mozilla Firefox
    3. Opera
    4. Internet Explorer 9
    Close